Bagaikan peribahasa buah jatuh tak
jauh dari pohonnya. Begitu juga anakan burung kenari yang tak jauh dari
induknya. Untuk memilih indukan kenari dengan kualitas yang baik memang
sangat relatif. Hal ini karena definisi “baik” sendiri masih tergolong kurang
spesifik.
Pastinya jika ingin menghasilkan keturunan
kenari yang baik diperlukan kualitas indukan kenari yang baik pula. Pengukuran
kualitas ini dapat dilihat dari kategori postur dan suara. Mengapa warna tidak
masuk dalam kategori? Karena menurut saya warna adalah masalah selera. Selain 2
faktor umum tadi adapapun faktor khusus yang perlu diperhatikan dalam memilih
indukan kenari. Seorang pakar kenari mengatakan bahwa jantan
menurunkan size (Ukuran) dan betina menurunkan Shape (Bentuk Badan).
Untuk melihatnya secara lebih rinci,
pertama kita harus membagi kategori indukan kenari jantan dan indukan kenari
betina. Masing-masing mempunyai ciri tersendiri dan tidak bisa disamakan,
berikut sedikit tipsnya:
Indukan kenari jantan yang baik
setidaknya mempunyai:
- postur yang proporsional. Postur yang baik tidak harus diartikan sebagai postur yang besar namun proporsional dan itu berarti antara kepala, leher, badan, sayap, ekor dan kaki harus seimbang.
- memiliki volume yang keras.
- burung terlihat giras dan sehat atau tidak sakit.
- tidak cacat fisik. Cacat fisik misalnya saja katarak, kualitas sperma tidak baik, jari kaki bengkok (pengkor) dll.
- jika dalam kondisi siap kawin kenari jantan akan rajin ngoceh dan ngruji .
- kondisi bulu yang baik (tidak amburadul)
- mempuyai pen yang besar (sesuai dengan ukuran badan).
Indukan kenari betina yang baik
setidaknya mempunyai:
- postur yang proporsional. Postur yang baik tidak harus diartikan sebagai postur yang besar namun proporsional dan itu berarti antara kepala, leher, badan, sayap, ekor dan kaki harus seimbang.
- tidak terlihat stress
- mempunyai bentuk perut yang bagus serta bentuk kelamin yang bagus juga.
- tidak cacat fisik. Cacat fisik misalnya saja katarak, kualitas sel telur yang tidak baik, jari kaki bengkok (pengkor) dll.
- jika dalam kondisi siap kawin maka kenari betina akan rajin berbenah di sarangnya (ngunderi). selain itu bentuk perut akan lebih mengembang dan memerah.
- tidak sakit dan terlihat sehat.
- kondisi bulu yang baik (tidak amburadul).
Beberapa tips umum seputar cara
memilih indukan kenari dengan kualitas yang baik memang telah banyak ditulis
dan dengan berbagai macam versi. Namun beberapa hal yang pasti dianjurkan dalam
memilih indukan yang baik adalah bahwa si burung sendiri dalam kondisi sehat
dan tidak cacat (nampak dari luar). Selebihnya itu pembeli harus rajin
menanyakan kepada penjual atau peternak seperti: umur berapa? sudah siap kawin?
sudah pernah ngisi? jenisnya apa? sudah pernah nelur? dan lain-lain.
Catatan: untuk menilai postur sebaiknya dilihat secara langsung.
Jangan takut memegang kenari jenis apapun dengan harga berapapun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar